Etika (etimologik) berasal dari kata Yunani Ethos yang berarti watak kesusilaan atau adat, identik dengan perkataan moral - moral yang berasal dari kata latin Mos yang berarti adat istiadat atau cara hidup. Etika dan moral sama artinya sama artinya, tetapi dalam pemakaian sehari - hari ada sedikit perbedaan.
Etika adalah kumpulan azas - azas atau nilai - nilai dan kode etik dalam aktivitas atau profesi tertentu. Etika adalah cabang ilmu tentang perbedaan tingkah laku yang baik dan buruk dalam kehidupan manusia Algermon D. Black (1993) berpendapat bahwa etika adalah cara manusia memperlakukan sesama dan menjalani hidup dan kehidupan dengan baik, sesuai aturan yang berlaku di masyarakat.
Sedangkan keluarga adalah (bahasa Sanskerta: "kulawarga", "ras" dan "warga" yang berarti "anggota") adalah lingkungan yang terdapat beberapa orang yang masih memiliki hubungan darah. Keluarga sebagai kelompok sosial terdiri dari sejumlah individu, memiliki hubungan antar individu, terdapat ikatan, kewajiban, tanggung jawab di antara individu tersebut.
Setiap keluarga pada umumnya mendambakan adanya kesejahteraan dalam rumah tangganya, sehingga dalam sebuah keluarga diterapkan nilai, norma etika dan moral yang diberlakukan dalam suatu keluarga untuk mencapai keluarga yang sejahtera. Pada kehidupan keluarga inti terdapat berbagai macam norma, aturan yang terkandung di dalamnya. Nilai - nilai itu seperti keagamaan, sopan santun (tata krama), kejujuran dan lainnya.
1. Agama
Pada kehidupan keluarga, orang tua pada umumnya mengharapakan supaya anakanya tumbuh berkembang menjadi anak yang baik, soleh dan solehah anak diharapkan tidak terjerumus pada perbutan - perbuatan yang yang nista. Dalam sebuah penelitian sebagian besar responding menyatakan bahawa sebaikanya pendidikan agama mulai ditanamkan sejak masih anak - anak, hal ini juga dinyatakan oleh beberapa informan seperti Priyatno dan Suparjan, mereka menganggap sebaiknya penanaman nilai agama terhadap anak - anaknya pada saat masih anak - anak.
2. Tata Krama
Tata krama ataupun sering disebut sopan santun merupakan aturan yang berlaku dalam kehidupan atau pergaulan dalam masyarakat, yang sudah berlaku secara turun temurun, dalam kelurga saay cara menenmakan anggota kelurga sejak usia dini yaitu mash balita karena usia itu anak akan mudah diatur, diarahkan pada hal - hal yang bersifat kebaikan, selain itu dimaksudkan pula supaya anak terbiasa punya tata krama dalam bergaul, sehingga kalau sudah dewasa sudah mampu untuk menghormati yang lebih tua. Oleh kerena itu keluarga masih sangat mempertahankan pada norma yang berlaku yang mengutamakan tata krama.
No comments:
Post a Comment